Leet Media

Kebakaran Dahsyat di Los Angeles Menghanguskan Puluhan Ribu Hektar

January 23, 2025 By Amandira Maharani

Sumber : Republika

23 Januari 2025 – Kebakaran hebat yang melanda Los Angeles awal tahun 2025 menjadi salah satu bencana paling merugikan dalam sejarah California. Dalam waktu kurang dari setengah jam, api yang awalnya hanya melalap 4 hektar lahan dengan cepat menyebar hingga mencapai 80 hektar. Bahkan dalam perkembangannya, kebakaran ini tersebar di sembilan titik berbeda dan telah menghanguskan lebih dari 40 ribu hektar wilayah.

Pihak berwenang masih terus menyelidiki penyebab kebakaran ini. Beberapa faktor utama yang diduga menjadi pemicu antara lain sambaran petir, aliran listrik, serta kemungkinan ulah manusia. Namun, yang menjadi pertanyaan utama adalah bagaimana kebakaran ini bisa menyebar dengan begitu cepat?

Faktor Penyebab Penyebaran Api yang Cepat

Musim Hujan Lebat Memicu Pertumbuhan Tanaman Berlebih

Pada tahun 2024, Los Angeles mengalami musim hujan yang cukup lebat akibat fenomena El Nino. Curah hujan yang tinggi membuat tanaman tumbuh dengan cepat dan menjadi rimbun. Namun, saat memasuki musim dingin yang cenderung kering, tanaman-tanaman tersebut mengering lebih cepat dan jumlahnya menjadi lebih banyak. Akibatnya, bahan bakar alami bagi api ini semakin melimpah, sehingga ketika kebakaran terjadi, api dengan mudah menyebar dan membesar.

Angin Santa Ana Mempercepat Penyebaran Api

Selain faktor vegetasi kering, kebakaran di Los Angeles diperparah oleh angin Santa Ana yang bertiup dengan kecepatan hingga 160 kilometer per jam. Angin kencang ini tidak hanya memperbesar kobaran api, tetapi juga membantu api menyebar ke berbagai arah dalam waktu singkat. Bara api yang terbawa angin bahkan menyalakan titik-titik api baru di wilayah yang sebelumnya aman.

Bara Api Menyebabkan Kebakaran Baru

Bara api yang beterbangan menjadi ancaman serius bagi pemukiman penduduk. Bara ini mudah menempel pada tanaman hias dan material bangunan yang mudah terbakar, sehingga menciptakan titik-titik api baru. Dalam banyak kasus, kebakaran yang berawal dari lahan hutan akhirnya meluas ke wilayah pemukiman dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah.

Topografi Berbukit Menyulitkan Pemadaman Api

Los Angeles memiliki topografi yang berbukit dengan banyak ngarai dan jurang. Kontur tanah seperti ini membuat api sulit dibendung dan semakin sulit untuk dikendalikan oleh tim pemadam kebakaran. Akses yang terbatas ke beberapa titik kebakaran juga memperburuk situasi, membuat upaya pemadaman menjadi lebih menantang.

Sumber : Tempo

Kebakaran Los Angeles 2025 Menjadi yang Paling Merugikan

Kebakaran besar yang terjadi di awal tahun 2025 ini tercatat sebagai bencana kebakaran paling merugikan dalam sejarah California. Hingga saat ini, total kerugian akibat kebakaran ini telah mencapai 800 miliar rupiah. Selain itu, jumlah korban jiwa telah mencapai 27 orang dan kemungkinan masih akan bertambah seiring dengan upaya pencarian korban yang terus berlangsung.

Kebakaran ini menjadi peringatan serius akan dampak perubahan iklim dan pentingnya langkah-langkah pencegahan kebakaran hutan yang lebih efektif. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai faktor-faktor penyebab kebakaran, diharapkan bencana serupa dapat diminimalisir di masa mendatang.