Leet Media

Prabowo Subianto Masuk Daftar 10 Pemimpin Dunia Berpengaruh 2025 Versi The Straits Times

January 6, 2025 By Amandira Maharani

Sumber : Tirto.id

6 Januari 2025 – Kabar membanggakan datang dari media Singapura The Straits Times. Presiden kita, Prabowo Subianto, masuk dalam daftar “10 World Leaders to Watch in 2025”. Yup, Prabowo diprediksi bakal jadi salah satu pemimpin yang punya pengaruh besar di kancah internasional tahun ini. Keren kan?

Gebrakan Prabowo yang Bikin Dunia Melongo

Baru juga menjabat sebagai presiden sejak Oktober 2024, tapi Prabowo sudah bikin kejutan yang bikin dunia internasional tercengang. Bayangin aja, dalam waktu kurang dari sebulan setelah dilantik, beliau langsung tancap gas melakukan lawatan diplomatik. Dalam satu minggu yang sama, dia mengunjungi dua negara adidaya: China dan Amerika Serikat. Belum lagi, dia juga sempat hadir di konferensi APEC di Peru.

The Straits Times sampai memberi julukan khusus untuk Prabowo: “presiden kebijakan luar negeri pertama” Indonesia. Kenapa? Karena beliau nggak main-main dalam upaya membawa Indonesia ke panggung internasional. Tapi jangan salah, semua gebrakan ini bukan sekadar pamer prestasi. Media Singapura ini menilai bahwa langkah Prabowo lebih fokus ke urusan ekonomi, bukan sekadar gaya-gayaan di kancah politik global.

Target Ekonomi yang Bikin Geleng-geleng Kepala

Prabowo punya target yang bikin banyak orang geleng-geleng kepala: naikin pertumbuhan ekonomi Indonesia dari 5 persen jadi 8 persen. Ambisius banget? Memang! Tapi The Straits Times melihat ada strategi di balik kunjungan-kunjungan luar negerinya. Rupanya, ini semua bagian dari rencana besar untuk menarik investor asing dan bikin Indonesia makin terhubung dan produktif.

Yang bikin makin menarik, Prabowo berani ambil langkah yang beda dari pemerintahan sebelumnya. Contohnya? Dia langsung putuskan bergabung dengan BRICS beberapa hari setelah dilantik. Bahkan, Indonesia siap jadi anggota penuh organisasi ini. Ini menunjukkan kalau Prabowo nggak ragu buat ambil jalan yang berbeda dari era Presiden Jokowi.

Gaya Kepemimpinan yang Unik

The Straits Times juga menyoroti gaya kepemimpinan Prabowo yang sedikit ortodoks. Salah satu yang jadi sorotan adalah keputusannya mengirim anggota Kabinet ke kamp pelatihan militer. Belum lagi pernyataannya yang siap menemui Donald Trump di mana pun, menunjukkan pendekatan diplomasi yang lebih personal dan langsung.

Jadi Pemain Kunci di ASEAN

The Straits Times juga memprediksi Prabowo bakal jadi tokoh penting di ASEAN, apalagi kalau berkolaborasi dengan PM Malaysia Anwar Ibrahim. Kalau dua pemimpin ini kompak, bisa-bisa Indonesia dan Malaysia jadi motor penggerak investasi dan pembangunan di Asia Tenggara.

Di sisi lain, Malaysia yang akan memegang keketuaan ASEAN pada 2025 sedang mempersiapkan finalisasi inisiatif ASEAN-China Free Trade Area dan Digital Economy Framework Agreement. Kerjasama Prabowo dan Anwar diprediksi akan memperkuat posisi kedua negara dalam implementasi kesepakatan-kesepakatan strategis ini.

Tantangan dan Kontroversi

Memang sih, beberapa kebijakan luar negeri Prabowo, seperti mendekatkan diri ke China dan Rusia, sempat bikin heboh. Media Singapura ini mencatat bahwa pendekatan kebijakan luar negeri yang segar ini memicu perdebatan apakah langkah tersebut tepat untuk kepentingan strategis Indonesia.

The Straits Times menulis, “Pengamat politik di negara terbesar di kawasan ini akan memantau dengan seksama bagaimana Prabowo menavigasi keseimbangan yang rumit, antara mengejar agenda global yang ambisius dan mengelola kritik domestik atas keputusan internasionalnya.”

Sumber : Universitas Gajah Mada

Bersanding dengan Tokoh-tokoh Nomor Satu

Dalam daftar ini, Prabowo nggak sendirian. Dia bersanding dengan nama-nama besar macam Donald Trump yang bakal jadi Presiden AS lagi. Trump sendiri diprediksi akan mengeluarkan kebijakan baru terkait tarif perdagangan dengan luar negeri yang bakal mengubah urusan internasional AS.

Ada juga Xi Jinping dari China yang akan terus mendekati negara berkembang untuk memperluas pengaruhnya dan melawan dominasi AS. Shigeru Ishiba dari Jepang yang menjanjikan investasi besar di AS, Narendra Modi dari India yang sibuk menyeimbangkan hubungan dengan China sambil menangani konflik internal, Vladimir Putin dari Rusia yang masih terlibat konflik dengan Ukraina, dan masih banyak lagi.

Kesimpulan yang Menarik

The Straits Times menyimpulkan dengan menarik: aktivisme global Prabowo menunjukkan bahwa seorang pemimpin butuh dukungan kuat dari rakyatnya untuk bisa membawa negara melewati masa-masa menantang. Masuknya Prabowo dalam daftar ini jelas menunjukkan kalau Indonesia makin diperhitungkan sebagai pemain penting dalam percaturan global.

Meski baru menjabat beberapa bulan, langkah-langkah strategis Prabowo sudah menunjukkan potensi besar Indonesia di masa depan. Dengan visi ekonomi yang ambisius dan pendekatan diplomasi yang berani, 2025 sepertinya bakal jadi tahun yang menarik buat Indonesia di panggung internasional. Kita tunggu aja aksi-aksi selanjutnya dari Presiden Prabowo!