April 26, 2025 By Diva Permata Jaen
26 April 2025 – Film Senyum Manies Love Story siap tayang di bioskop Indonesia pada 12 Juni 2025. Film ini tidak hanya menampilkan romansa masa muda Anies Baswedan dan Fery Farhati, tetapi juga memperlihatkan sisi personal dari seorang tokoh publik yang dikenal karena kiprahnya di dunia pendidikan dan politik. Melalui kolaborasi antara sutradara Ronny Mepet dan penulis skenario Tisa T.S., film ini hadir sebagai karya yang kaya makna dan penuh inspirasi.
Fokus pada Kisah Cinta Bukan Karier Politik
Awalnya, Ronny Mepet berencana membuat film biografi politik Anies Baswedan. Namun, ide tersebut mendapat tanggapan mengejutkan dari Anies sendiri. Ia justru mendorong agar kisah cintanya bersama Fery Farhati semasa kuliah diangkat ke layar lebar. “Kalau soal saya jadi gubernur atau menteri, orang sudah tahu. Tapi belum banyak yang tahu kisah romantis saya,” ujar Anies, sebagaimana ditirukan oleh Ronny.
Kekuatan Cerita dari Penulis Berpengalaman
Untuk menyampaikan kisah ini secara emosional dan otentik, Ronny menggandeng penulis skenario ternama Tisa T. S., yang dikenal melalui karya-karya sukses seperti Magic Hour dan Surat Cinta untuk Starla. Kolaborasi ini memberikan warna berbeda pada film Senyum Manies Love Story dengan penulisan yang kuat, menyentuh, dan membumi.
Cinta Segitiga di Tengah Ambisi dan Pilihan Hidup
Film ini mengikuti perjalanan cinta Anies Baswedan (diperankan oleh Fahad Haydra) yang saat itu merupakan mahasiswa baru di Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM). Pertemuan tak terduga dengan Fery Farhati (Kathy Indera), seorang wanita cerdas dan mandiri, menjadi titik awal kisah cinta mereka. Namun, hubungan itu tidak berjalan mulus.
Benih cinta tumbuh dalam diam, sementara kehadiran Sinta (Chelsea Sepyani), yang juga menyimpan perasaan pada Anies, menciptakan konflik emosional. Di tengah tekanan akademik, organisasi, dan restu orang tua, Anies dihadapkan pada pilihan: mengejar cinta atau cita-cita?
Transformasi Total Fahad Haydra sebagai Anies Muda
Fahad Haydra, aktor muda yang dipercaya memerankan sosok Anies, harus menjalani transformasi fisik, termasuk menurunkan berat badan dan menyesuaikan gaya rambut agar mendekati sosok Anies semasa kuliah. Ia juga menghadapi tantangan membangun chemistry dengan lawan mainnya tanpa mengandalkan adegan emosional berlebihan.
Selain Fahad dan Kathy, film ini turut dibintangi oleh Chelsea Sepyani, Asrul Dahlan, dan Emma Waroka, yang memperkuat nuansa film secara keseluruhan.
Tidak Hanya Tontonan tetapi Juga Tuntunan
Anies Baswedan memiliki harapan besar terhadap film ini. Ia ingin agar Senyum Manies Love Story bukan hanya menghibur, tetapi juga memberikan inspirasi dan pelajaran hidup. Lewat film ini, penonton diajak memahami bahwa cinta tidak selalu hadir dalam bentuk besar atau dramatis. Justru, ketenangan, kesetiaan, dan komunikasi diam-diam bisa menjadi kekuatan dalam hubungan.
Salah satu kutipan menarik dari film ini, “kayaknya lebih gampang mempelajari ilmu ekonomi, daripada mempelajari tentang wanita,” menunjukkan sisi manusiawi dan personal Anies Baswedan dalam memahami cinta.
Kampus UGM Jadi Latar Tempat Utama
Sebagai bentuk penghormatan terhadap latar asli kisah cinta ini, proses pengambilan gambar dilakukan langsung di lingkungan kampus UGM. Nuansa nostalgia dan otentisitas pun menjadi kekuatan visual tersendiri yang memperkaya film ini.
Film Senyum Manies Love Story dijadwalkan tayang perdana di seluruh bioskop Indonesia mulai 12 Juni 2025. Dengan kekuatan cerita, pemeran muda berbakat, dan nilai-nilai inspiratif, film ini diharapkan dapat menyentuh hati banyak penonton dan memberikan perspektif baru tentang cinta, perjuangan, dan pilihan hidup.
Related Tags & Categories :