January 18, 2025 By Abril Geralin
18 Januari 2025 – Gemuruh tepuk tangan dan sorak-sorai memenuhi Indonesia Arena GBK pada Jumat (17/1/2025) malam dalam konser bertajuk “Super Diva”. Perhelatan akbar ini menjadi saksi pertemuan bersejarah antara tiga diva legendaris Indonesia – Kris Dayanti, Titi DJ, dan Ruth Sahanaya – dengan trio pendatang baru berbakat yang dikenal sebagai Super Girls LTZ – Lyodra, Tiara Andini, dan Ziva Magnolya. Konser yang berlangsung selama dua setengah jam ini menghadirkan konsep panggung 360 derajat yang inovatif di bawah arahan kreatif Jay Subiakto. Sentuhan magis dari aransemen musik orkestra yang dipimpin maestro Erwin Gutawa memberikan dimensi baru pada setiap lagu yang dibawakan. Acara ini juga di hadiri oleh beberapa selebriti terkenal seperti Caren Delano, Rossa, Marcell
Gemuruh tepuk tangan dan sorak-sorai memenuhi Indonesia Arena GBK pada Jumat (17/1/2025) malam dalam konser bertajuk “Super Diva”. Perhelatan akbar ini menjadi saksi pertemuan bersejarah antara tiga diva legendaris Indonesia – Kris Dayanti, Titi DJ, dan Ruth Sahanaya – dengan trio pendatang baru berbakat yang dikenal sebagai Super Girls LTZ – Lyodra, Tiara Andini, dan Ziva Magnolya. Sepanjang malam, panggung menjadi saksi pertukaran energi kreatif yang menakjubkan. Trio LTZ mempersembahkan interpretasi segar dari “A Lotta Love” milik para diva senior, sementara ketiga diva memberikan sentuhan klasik mereka pada lagu “Menyesal” yang dipopulerkan oleh Lyodra, Tiara, dan Ziva. Duet-duet spesial juga menghiasi malam, seperti kolaborasi Ziva dengan Ruth Sahanaya dalam “Tak Kuduga”, serta penampilan memukau Tiara bersama Titi DJ dalam “365” dan “Bahasa Kalbu”.
Kisah 3 Diva – Krisdayanti, Titi DJ, dan Ruth Sahanaya memang telah dimulai sejak tahun 2006, ketika mereka pertama kali menggelar konser bersama di Jakarta Convention Center. Pertemuan kembali di panggung Super Diva 2025 menjadi momen nostalgia yang sangat berarti, tidak hanya bagi ketiga penyanyi legendaris ini, tetapi juga bagi para penggemar setianya.
Dibawah arahan kreatif Jay Subiakto, konser yang berlangsung selama dua setengah jam ini menghadirkan konsep panggung 360 derajat yang inovatif. Desain panggung yang revolusioner ini memungkinkan para penampil untuk berinteraksi lebih intim dengan penonton dari berbagai sudut, menciptakan pengalaman konser yang lebih personal dan mendalam.
Antusiasme penggemar sudah terlihat sejak sore hari, dengan venue mulai dipadati penonton sejak pukul 16.30. Konser dibuka sekitar pukul 20.00 dengan penampilan spektakuler keenam penyanyi yang muncul di balik tirai putih polos, membawakan “Mahadaya Cinta” yang dipopulerkan oleh Kris Dayanti. Aransemen musik orkestra yang dipimpin maestro Erwin Gutawa memberikan dimensi baru pada setiap lagu yang dibawakan.
Setiap penyanyi mendapat kesempatan untuk bersinar dengan lagu andalan masing-masing. Tiara Andini membawakan “Kupu-Kupu”, Ziva Magnolya dengan “Terlukis Indah”, Ruth Sahanaya menggetarkan dengan “Astaga”, Titi DJ memberikan energi lewat “Ekspresi”, Kris Dayanti menghipnotis dengan “Cinta”, dan Lyodra menghadirkan pesona lewat “Mengapa Kita #TerlanjurMencinta”.
Puncak konser menghadirkan tiga lagu penutup yang fenomenal, dimulai dengan “Sang Dewi” dari Lyodra, dilanjutkan “Gemintang Hatiku” dari Tiara Andini, dan ditutup dengan sempurna oleh Ruth Sahanaya lewat “Semua Jadi Satu” yang dinyanyikan bersama kelima penyanyi lainnya. Rangkaian lagu penutup ini menjadi simbol persatuan generasi dalam musik Indonesia.
Sepanjang konser, penonton tidak hanya menjadi saksi pasif tetapi turut larut dalam setiap pertunjukan. Mereka bernyanyi bersama, mengabadikan momen dengan gadget masing-masing, dan memberikan apresiasi berupa tepuk tangan meriah untuk setiap penampilan yang memukau. Reaksi penonton yang luar biasa ini menjadi bukti nyata bahwa Konser Super Diva berhasil menciptakan malam yang tak terlupakan bagi semua yang hadir.
Konser Super Diva telah membuktikan bahwa musik memiliki kekuatan untuk menyatukan generasi, menciptakan momen-momen tak terlupakan, dan mengukir sejarah baru dalam industri musik Indonesia. Perpaduan antara pengalaman para diva legendaris dengan kesegaran dari Super Girls LTZ telah menciptakan sebuah pertunjukan yang akan dikenang sebagai salah satu konser terbaik di awal tahun 2025.
Kehadiran 3 Diva di industri musik Indonesia telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan. Konser Super Diva bukan hanya tentang mengenang masa lalu, tetapi juga tentang mewariskan semangat dan dedikasi kepada generasi penerus. Perjalanan mereka menjadi inspirasi bagi para penyanyi muda yang bermimpi untuk mengukir nama di industri musik Tanah Air.