May 20, 2025 By Reynaldi Aditya Ramadhan
19 Mei 2025 — Harga mobil listrik kini tidak lagi terbatas untuk kalangan tertentu. Produsen otomotif asal Tiongkok, Build Your Dreams (BYD), meluncurkan mobil listrik terbaru yang dibanderol mulai dari Rp 200 jutaan. Langkah ini menarik perhatian karena berpotensi mengubah dinamika pasar kendaraan listrik, terutama di Indonesia yang tengah mengupayakan percepatan elektrifikasi.
Dua model yang menjadi sorotan adalah BYD Sealion 05 EV dan BYD Seagull. Keduanya ditawarkan dengan harga relatif lebih terjangkau dibanding model listrik lain, namun tetap dibekali spesifikasi yang kompetitif.
BYD Sealion 05 EV merupakan SUV kompak dengan desain futuristik berbasis platform e-Platform 3.0 EVO. Varian dasarnya menggunakan motor listrik 140 kW (188 hp) dan baterai LFP 50 kWh, dengan klaim jarak tempuh hingga 430 km. Varian tertinggi membawa baterai 60,9 kWh dan daya hingga 160 kW (215 hp), dengan jarak tempuh mencapai 520 km.
Fitur yang disematkan di antaranya:
Harga Sealion 05 EV di Tiongkok berkisar dari 117.800 yuan hingga 142.800 yuan atau sekitar Rp 260–320 jutaan.
Model lainnya, BYD Seagull, menjadi perhatian karena diprediksi akan menjadi model termurah BYD yang masuk Indonesia. Berdasarkan data NJKB dari Samsat PKB Jakarta, dua varian mobil ini tercatat dengan nilai antara Rp 218 juta hingga Rp 233 juta.
Mobil ini memiliki dimensi kecil dan fitur sebagai berikut:
Motor listriknya menghasilkan 75 PS dan torsi 135 Nm dengan kecepatan maksimum 130 km/jam.
Peluncuran model-model ini sejalan dengan tren global yang mengarah ke kendaraan listrik dengan biaya operasional rendah. Di Indonesia, mobil listrik masih cenderung mahal—seperti BYD Dolphin Dynamics yang dijual seharga Rp 365 juta, atau BYD Seal Performance yang mencapai Rp 719 juta.
Jika model Seagull benar-benar masuk dengan harga Rp 200 jutaan, hal ini bisa memengaruhi penetrasi EV di kalangan masyarakat yang lebih luas, terutama pengguna kendaraan kompak perkotaan. Dukungan pemerintah berupa insentif pajak dan kebijakan ramah EV juga menjadi faktor penting dalam mendukung perluasan pasar.
BYD telah dikenal dengan teknologi seperti Blade Battery dan platform EV modern. Jika strategi harga rendah diterapkan di Indonesia, ini dapat menekan harga pasar dan mendorong produsen lain meninjau ulang pendekatan mereka terhadap kendaraan listrik.
Pengembangan model-model EV terjangkau ini menunjukkan adanya pergeseran prioritas industri otomotif: dari eksklusivitas ke aksesibilitas. Perkembangan selanjutnya masih perlu dicermati, terutama realisasi harga di pasar Indonesia dan respons konsumen terhadap model-model ini.
Related Tags & Categories :