Berasa Lagi di Masa Depan! Tesla Resmikan Restoran Futuristik “Tesla Diner” di Hollywood, Lengkap dengan Pelayan Robot

July 25, 2025 By RB

25 Juli 2025 – Tesla resmi membuka restoran pertamanya di Hollywood, Los Angeles, menghadirkan pengalaman makan yang menyatukan teknologi masa depan dan nuansa nostalgia era 1950-an. Restoran ini bukan sekadar tempat makan, tapi juga ruang untuk mengisi daya mobil listrik, menonton film, hingga disambut oleh robot humanoid. Inovasi ini menjadi langkah Elon Musk menggabungkan ekosistem kendaraan listrik dengan gaya hidup futuristik.

Lokasi Strategis dan Konsep Dua Lantai

Tesla Diner & Drive-In berlokasi di 7001 W. Santa Monica Boulevard, Los Angeles, menggantikan area bekas Shakey’s Pizza. Dengan desain dua lantai bergaya retro-futuristik, restoran ini dilengkapi dengan 80 unit Supercharger V4—menjadikannya stasiun pengisian daya perkotaan terbesar di dunia. Dua layar raksasa di area luar ruangan juga memungkinkan pengunjung menonton film dengan audio yang tersinkronisasi langsung ke speaker mobil Tesla.

Menu Klasik ala Diner Amerika dengan Sentuhan Tesla

Dipimpin oleh chef ternama Eric Greenspan dan restaurateur Bill Chait, Tesla Diner menyajikan beragam menu khas Amerika yang dibalut elemen futuristik. Beberapa hidangan andalannya antara lain:

• Burger & Sandwich: Tesla Burger dengan Electric Sauce, Fried Chicken and Waffles, Tuna Melt, Diner Club, Grilled Cheese, dan Hot Dog.
  
• Sarapan Sepanjang Hari: Breakfast Tacos, Avocado Toast, Egg Sandwich, Greek Yogurt Parfait.
  
• Sisi & Camilan: Wagyu Beef Chili, Crunchy Tallow Fries, Buttermilk Waffle, Epic Bacon.
  
• Menu Anak & Hidangan Penutup: Chicken Tenders, Kids Grilled Cheese, Soft Serve, Pie ala Mode, Chocolate Chip Cookie.
  
• Minuman: Milkshake (termasuk varian Pie Shake), soda berbasis gula tebu, serta kopi.
  

Uniknya, semua hidangan disajikan dalam wadah berbentuk Cybertruck, menambah kesan eksklusif dan identitas Tesla yang kuat.

Teknologi Pelayanan Berbasis AI dan Robot Humanoid

Salah satu daya tarik utama dari Tesla Diner adalah kehadiran robot humanoid Optimus yang melayani pelanggan, termasuk menyajikan popcorn langsung ke meja tamu di lantai dua. Pengunjung juga disambut oleh staf bersepatu roda yang memberikan sampel es krim, memperkuat tema nostalgia restoran.

Pemesanan makanan dapat dilakukan langsung dari layar infotainment mobil Tesla atau secara konvensional di tempat. Fitur ini menghadirkan kenyamanan maksimal bagi para pemilik kendaraan listrik, bahkan non-Tesla EV pun tetap bisa menikmati fasilitas restoran.

Antusiasme Publik dan Rencana Ekspansi Global

Pembukaan restoran yang dilakukan pada pukul 16.20 waktu setempat—merujuk pada simbol khas Elon Musk—menyita perhatian ribuan pengunjung. Banyak yang datang sejak pagi hari menggunakan Cybertruck mereka untuk menjadi yang pertama menikmati pengalaman unik ini. Namun, antusiasme tinggi juga disertai kritik terhadap antrean panjang dan beberapa hidangan yang dinilai belum memuaskan.

Meski demikian, Elon Musk optimis akan masa depan restoran ini. Ia menulis dalam akun X resminya:

“Jika restoran retro-futuristik kami sukses, yang menurut saya akan terwujud, @Tesla akan mendirikan restoran ini di kota-kota besar di seluruh dunia, serta di lokasi Supercharger pada rute jarak jauh.”

Antara Strategi Diversifikasi dan Penurunan Bisnis Tesla

Menariknya, peluncuran Tesla Diner dilakukan di tengah performa bisnis otomotif Tesla yang sedang menurun. Pengiriman kendaraan turun 14% pada kuartal kedua 2025, sementara permintaan EV secara umum juga melemah. Janji mobil listrik murah belum terealisasi, dan peluncuran Cybertruck tidak mencapai ekspektasi pasar.

Meski bisnis utama sedang goyah, strategi diversifikasi melalui Tesla Diner dipandang sebagai usaha menciptakan ekosistem gaya hidup baru. Tesla tidak hanya menjual mobil, tetapi juga pengalaman dan gaya hidup futuristik yang lengkap.

Tesla Diner Simbol Integrasi Teknologi dan Hiburan

Tesla Diner & Drive-In di Los Angeles bukan sekadar restoran—ia adalah simbol integrasi teknologi, hiburan, dan inovasi gaya hidup. Walau masih menghadapi tantangan pada operasional awal, konsep ini membuka peluang besar bagi Tesla untuk memperluas pengaruhnya di luar otomotif.

Jika sukses, bukan tidak mungkin restoran ini akan hadir di kota-kota besar dunia, bahkan mungkin di Indonesia. Tesla Diner menjanjikan sebuah masa depan di mana makan, mengisi daya, dan bersantai bisa dilakukan dalam satu tempat penuh teknologi dan nostalgia.