March 12, 2025 By Rio Baressi
12 Maret 2025 – Ifan Seventeen, yang bernama asli Riefian Fajarsyah, kini menjadi sorotan publik setelah ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN). Keputusan ini menuai beragam tanggapan, mulai dari pujian hingga kritik yang mempertanyakan kapasitasnya dalam dunia perfilman. Berikut adalah ulasan lengkap mengenai pengangkatan Ifan Seventeen serta tantangan dan peluang yang mungkin dihadapinya.
PT PFN adalah perusahaan milik negara yang bergerak di industri audiovisual, kini bertransformasi menjadi lembaga pembiayaan film. Pengangkatan Ifan diumumkan pada 10 Maret 2025, dengan karangan bunga ucapan selamat yang berjejer di depan kantor PFN di Jakarta. Keputusan ini, menurut Juru Bicara Kementerian BUMN Putri Violla, didasarkan pada latar belakang Ifan yang pernah terlibat sebagai produser dalam beberapa proyek film dokumenter.
Meskipun lebih dikenal sebagai vokalis grup band Seventeen, Ifan memiliki pengalaman di dunia film. Beberapa film yang pernah ia bintangi meliputi:
Namun, rekam jejak ini tetap dinilai kurang signifikan oleh beberapa pihak yang menilai keahliannya belum cukup untuk memimpin PFN.
Kabar pengangkatan Ifan menuai pro dan kontra di masyarakat. Beberapa kritik menyebutkan bahwa Indonesia memiliki banyak sineas berpengalaman yang lebih pantas memimpin PFN, seperti Mira Lesmana atau Garin Nugroho. Namun, Kementerian BUMN melihat Ifan sebagai sosok pemimpin muda yang dapat membawa inovasi dan gebrakan baru dalam dunia perfilman.
Hingga kini, Ifan belum memberikan pernyataan resmi terkait pengangkatannya. Meski begitu, ia diharapkan mampu memanfaatkan pengaruhnya di dunia hiburan untuk mengembangkan ekosistem perfilman nasional, menciptakan konten berkualitas, dan memperluas daya tarik film Indonesia di pasar internasional.
Sebagai Direktur Utama PFN, Ifan menghadapi sejumlah tantangan, termasuk peningkatan kualitas produksi film, diversifikasi konten, dan penerapan teknologi modern. Namun, dengan latar belakangnya di dunia musik, Ifan diyakini mampu memadukan unsur seni yang menarik dalam produksi film. Jika berhasil, ia tidak hanya akan memperkuat posisi PFN, tetapi juga memberikan kontribusi besar bagi perkembangan industri kreatif Indonesia.
Related Tags & Categories :